Jumat, April 16, 2021
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
Jurnalis Travel
  • Wisata
  • Budaya
  • Sejarah
  • Lingkungan
  • Lainnya
    • Berita
    • Kolom
    • Jurnalis Warga
    • Video
    • Info Data
No Result
LIhat Semua Hasil
Jurnalis Travel
  • Wisata
  • Budaya
  • Sejarah
  • Lingkungan
  • Lainnya
    • Berita
    • Kolom
    • Jurnalis Warga
    • Video
    • Info Data
No Result
LIhat Semua Hasil
Jurnalis Travel
No Result
LIhat Semua Hasil
Home Wisata
Kesunyian Danau Tertinggi di Asia Tenggara

Danau Gunung Tujuh, di seberangnya terlihat di tengah Gunung Tujuhan. (Foto: Syofiardi Bachyul Jb/JurnalisTravel.com)

Kesunyian Danau Tertinggi di Asia Tenggara

Syofiardi Bachyul Jb
19 Desember 2016
A A
Danau Gunung Tujuh, di seberangnya terlihat di tengah Gunung Tujuhan. (Foto: Syofiardi Bachyul Jb/JurnalisTravel.com)
Danau Gunung Tujuh, di seberangnya terlihat di tengah Gunung Tujuhan. (Foto: Syofiardi Bachyul Jb/JurnalisTravel.com)

JIKA INGIN menikmati kesunyian alam, datanglah ke Danau Gunung Tujuh di Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi.

Permukaan air danau yang hampir tak beriak. Tujuh puncak gunung yang membentengi danau seperti membisu dan kadang kala diselimuti kabut. Hutan tropis yang masih alami mengelilingi danau seperti kaku menahan dingin dan suara binatang liar yang hanya sekali-sekali. Semuanya mendukung kesunyian itu.

Jika ada suara, itu adalah deru air terjun kecil, tempat pelepasan air danau ke lembah di bawahnya. Dari lembah itu, sering kali angin masuk menimbulkan suara desiran pada daun-daun pepohonan besar yang tumbuh di sana. Tapi suara-suara itu tidak menghilangkan kesan kesunyian.

Danau Gunung Tujuh yang terletak pada ketinggian 1.996 mdpl (meter di atas permukaan laut), salah satu keunikan alam Indonesia. Selain danau tertinggi di Asia Tenggara, sesuai dengan namanya, danau ini juga dikelilingi tujuh puncak gunung.

Ketujuhnya adalah puncak Gunung Hulu Jujuhan (2.732 mdpl), Gunung Hulu Tebo Kanan (2.525 mdpl), Gunung Tarpanggang (2.469 mdpl), Gunung Mandurai Besi (2.431 mdpl), Gunung Hulu Sangir (2.330 mdpl), Gunung Tujuhan (2.325 mdpl), dan Gunung Silasi (2.310 mdpl).

Danau Gunung Tujuh, sebagian gunungnya diselimuti kabut. (Foto: Syofiardi Bachyul Jb/JurnalisTravel.com)
Danau Gunung Tujuh, sebagian gunungnya diselimuti kabut. (Foto: Syofiardi Bachyul Jb/JurnalisTravel.com)

Danau ini merupakan danau vulkanik yang terbentuk akibat kegiatan gunung berapi di masa lampau. Cukup luas, panjang 4,5 km dan lebar sekitar 3 km.

Yang menarik dari danau yang sering dikunjungi turis mancanegara ini, tidak hanya kesunyian dan kealamiannya. Tapi juga beberapa pemandangan menarik yang bisa dilihat dari tempat ini.

Dari celah tebing di atas air terjun tempat keluaran air danau, kita dapat melihat Gunung Kerinci dengan jelas. Gunung tertinggi di Pulau Sumatera, 3.805 mdpl dan gunung berapi tertinggi di Indonesia, memang berhadapan langsung dengan danau ini.

Namun pemandangan melihat Gunung Kerinci yang paling terbaik adalah dengan bersampan ke tengah danau sekitar satu jam. Dari sana Gunung Kerinci terpampang dengan jelas. Biru kehijau-hijauan dengan puncaknya yang gundul, coklat tanah.

Ada dua jalan setapak untuk pergi ke Danau Gunung Tujuh. Kedua jalan itu akan mengantar kita ke satu sisi danau dekat air terjun. Dari sana pemandangan akan langsung tertuju pada puncak Gunung Tujuhan yang terletak di seberang danau. Bentuk puncak Gunung Tujuhan ini seperti perahu terbalik, datar di bagian atasnya.

Halaman 1 dari 3
123Selanjutnya
Tags: danaukerinci
BagikanTweetKirim

Baca Juga

Rantau Malam

Suasana Perkampungan Hulu Serawai

14 Januari 2021
borneo

Tapak Tilas Molengraaff di Borneo

10 Desember 2020
karst

Bertandang ke Ujung Karst

18 November 2020
Luwuk 18 Jam

Luwuk 18 Jam

2 Oktober 2020
Berita Selanjutnya
Pesta Tabuik Pariaman Melihat Buraq Terbang ke Langit

Pesta Tabuik Pariaman Melihat Buraq Terbang ke Langit

TRENDING

Ladang Gandum Juga Ada di Indonesia, Ini Dia
Wisata

Ladang Gandum Juga Ada di Indonesia, Ini Dia

Febrianti
3 Agustus 2019

Peninggalan Era Kolonial di Pulau-Pulau Kecil Sumatera Barat

Peninggalan Era Kolonial di Pulau-Pulau Kecil Sumatera Barat

4 Januari 2017
Menguak Hubungan Bukit Siguntang dengan Sriwijaya

Menguak Hubungan Bukit Siguntang dengan Sriwijaya

4 Januari 2017
Cantiknya Gadis-Gadis Minang Berpakaian Adat

Cantiknya Gadis-Gadis Minang Berpakaian Adat

22 Februari 2021
7 Minuman Unik yang Harus Anda Cicipi di Padang

7 Minuman Unik yang Harus Anda Cicipi di Padang

24 Desember 2016

TERBARU

salak bali
Lingkungan

Menyulap Salak Menjadi Cuka dan Kopi di Agro Abian Salak

Jurnalistravel
31 Maret 2021

porang

Ramai-Ramai Menanam Porang di Manggarai Timur

28 Maret 2021
sinyal ponsel

Tanpa Sinyal di Lembah Tilir

20 Maret 2021
lukisan

Pameran Tunggal Syam Terrajana di Yogyakarta

14 Maret 2021
marie thomas

Kisah Lengkap Marie E Thomas, Dokter Perempuan Pertama di Indonesia yang Meninggal di Bukittinggi

22 Februari 2021
Jurnalis Travel

Ikuti Kami di Media Sosial

Rubrik

  • Wisata
  • Budaya
  • Berita
  • Lingkungan
  • Sejarah
  • Kolom
  • Jurnalis Warga
  • Video
  • Info Data

Rubrik

  • Wisata
  • Budaya
  • Sejarah
  • Lingkungan

ㅤ

  • Berita
  • Kolom
  • Jurnalis Warga
  • Video

© Hak cipta Jurnalistravel.com | Hak cipta dilindungi hukum.

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Privacy & Policy
  • Indeks
No Result
LIhat Semua Hasil
  • Wisata
  • Budaya
  • Berita
  • Lingkungan
  • Sejarah
  • Kolom
  • Jurnalis Warga
  • Video
  • Info Data

© 2021 Jurnalistravel.com | Hak cipta dilindungi hukum.