Oleh: Silveria Ive
Ingin mendapatkan sensasi baru menyeruput kopi? Jika itu yang diinginkan, tak salah untuk mencarinya di sebelah timur Stasiun Tugu, Yogyakarta.
Di tempat ini rupanya cukup banyak menu kopi. Mulai dari kopi susu jahe joss, kopi jahe joss, dan ditambah menu lainnya seperti es beras ketan, jahe hangat, capucino panas, dan capucino dingin.
“Kopi ini berkhasiat menyegarkan badan dan melenyapkan masuk angin,” ujar Pak No, pemilik angkringan, ketika saya dan teman-teman berkunjung akhir September 2016.
Angkringan dekat dengan rakyat. Tua-muda, perempuan dan laki-laki, dari seluruh golongan duduk kongkow di angkringan Pak No, tak jauh dari Angkringan Pak Agus.
Mereka mengobrol hangat di atas trotoar jalan, dialasi tikar plastik di bawah langit Jogja yang cerah. Inilah cara Jogja memanjakan penghuninya dengan menyuguhkan kekhasan berupa angkringan.
Di sini menikmati kopi dengan cara unik.Kopi murni setelah diseduh akan ditambah beberapa potongan arang panas. Cessssss..... suara mendesis pun keluar begitu arang membara masuk ke dalam air kopi. Memang sensasi luar biasa!
Emi Goreti, temanku dari Kalimantan Barat, salah satu pengunjung di angkringan Pak No mengatakan, nama menunya menipu.
“Saya kira kopinya memakai Extra Joss, taunya pakai bara api yang masih menyala hihihihiiiii, dari segi rasa sebenarnya si enak, cuma agak aneh saja, karena tidak biasa minum kopi susu pakai jahe ditambah arang yang membara," katanya.
Selain terkenal dengan kopi Jossnya, Nasi Kucing lengkap dengan gorengan dan sate pun memeriahkan acara nongkrong Anda bareng teman-teman di sini. (Silveria Ive Jaksvenera tinggal di Menjalin, Kalimantan Barat)